Melindungi Komputer dengan Deep Freeze

Salah satu software Deep Freeze yang di keluarkan oleh faronics ini yaitu melakukan Pembekuan drive yang telah di set untuk tidak mengalami perubahan (tersimpan ke dlm drive) setelah komputer terestart, mengapa banyak orang yang memakai program tersebut, kelebihan dari deep freze ini, selain melindungi dari perubahan yang di lakukan orang lain yang tidak kita kehendaki atau tidak sengaja melakukan perubahan di dalam windows sehinga windows menjadi error, juga dapat melindungi data dari virus yang melakukan perubahan terhadap regestri windows ataupun yang lain walaupun anti virus yang anda pakai belum mengupdate virus terbaru, dan dapat melindungi file dari terjadinya corrupt file/ rusak dikarenakan kegagalan melakukan save ke hardisk sehinga system windows tidak dapat melakukan proses booting atau listrik sering padam, dengan program ini kita dapat mengatisipasi hal tersebut setelah kita menginstall Deep Freeze dengan melakukan restart computer maka Operating System akan mendefault ke semula sesuai dengan sebelum kita menginstall deep freeze.

Cara Installasi Deep Freeze

Ketika akan menginstall Deep Freeze, tutup dan matikan semua software yang berjalan pada background dan software Anti Virus. Lengkapi langkah-langkah berikut dalam meng-install Deep Freeze :

1. Dobel klik file DeepFreezeSTDEval.exe untuk memulai proses installasi. Installasi Deep Freeze Standard akan menampilkan menu. Pilih drive mana yang ingin di-Freeze saya sarankan drive C yang tercentang.




2. Klik Install, PC akan melakukan reboot/restart. Setelah reboot Deep Freeze sudah terinstall.



Klik Accept, next untuk melanjut


3. Setelah Restart maka akan menampilkan menu password masukan password baru klik ok




4. Untuk melakukan ke menu Boot control Deep Freeze tekan ctrl+shift+f6 atau shift+double klik icon deep frezze maka akan menampilkan kotak password masukkan password anda klik ok





5. Di sini terdapat 3 Pilihan yang pertama Boot Frozen untuk mengaktifkan deep freeze yang kedua boot Thawed on Next mononaktifkan deep freeze dan melakukan pengaktifan kembali Deep Freeze berapa melakukan booting / restart sesuai pilihan pada sebelah kanan, sedangkan boot Thawed menonaktifkan

Perubahan program Deep Freeze dapat di lakukan apabila komputer melakukan restart. dalam melakukan perubahan mengaktifan Deep Freeze ini, saya sarankan jangan melakukan penginstallan program lain selama restart berlangsung. atau anda harus installasi ulang OS karena gagal dalam pembacaan regestri yang bersamaan.

Waspadai Virus Dikomputer

Mendeteksi virus secara manual :

1. Waspadai nama file yang mencurigakan di dalam file penyimpanan data yakinkan klo anda tidak pernah menyimpan file tersebut di dalam penyimpanan data.
   
2. Hindari file dengan double extensi seperti .jpg.exe, .txt.exe dll.
3. Hindari file *.inf, *.ini, *.vbs, *.com, *.vb, *.scr, *.exe dll, didalam flasdisk atau penyimpanan data lainnya.
4. Hindari download aplikasi program gratis karena didalam program tersebut biasanya telah menyisipkan virus, dan di jadikan satu dengan program tersebut.

Antisipasi :

1. Pasang Anti Virus yang anda percayai pada sistem komputer, Sebagai perlindungan di garis depan.
2. Lakukan Update database antivirus yang anda pakai minimal 1 minggu sekali.
3. Aktifkan Hide Extension untuk melihat file yang mengunakan double extension untuk menampilkan hide extensions klik menu Tool => Folder Options => centang pada hide extensions for known file types atau bisa mengunakan fasilitas Views Pilih Details dan liat pada typenya pastikan file tersebut pada aslinya sesuai dengan extensinya.
   
4. Hapus file autorun.inf *.com *.cmd pada Flasdisk atau penyimpanan data lainnya untuk menghindari booting virus. biasanya file ini tersembunyi untuk menampilkan klik menu Tool => Folder Options => Centang pada Show hidden File And Folder dan centang juga pada Hide Protected Operating System File (Recommended). atau bisa mengunakan fasilitas cmd. klik start run ketik cmd enter, pada cendela cmd ketik attrib /s /d -h -s (drive yang anda tujuh) contoh : C:\>attrib /s /d -h -s e: tekan enter
5. Pastikan aplikasi yang berjalan pada startup dengan cara klik start run ketik msconfig pada menu Statrup pada startup item pastikan nama program yang mencurigakan dan kosongkan centang pada pada startup item tersebut.
6. Curigai apabila terjadi keanehan pada sistem komputer. Menurunnya performa sistem secara drastis, khususnya saat melakukan operasi pembacaan/penulisan file di disk, serta
   munculnya masalah pada software saat dioperasikan bisa jadi merupakan indikasi bahwa sistem telah terinfeksi oleh virus. cek pada program yang melakukan prosses dengan mengatifkan task manager pada bar start dengan mengklik kanan atau bisa mengunakan CMD dengan mengetik qprocess * untuk melihat aplikasi yang sedang berjalan untuk menghentikan program yang di curigai sebagai virus bisa dilakukan dengan mengklik end task pada task manager sedangkan untuk di CMD bisa mengetikkan taskkill /f /im namaprogram.exe tekan enter.